Reach 2015 (part 3 : Reach!)
Di Reach, ada banyak kegiatan, salah satunya adalah studio. Tahun ini, aku mengikuti studio makeup. kami tugasnya makeupin orang-orang yang mengikuti kelas musikal dan movie.
Awalnya, kami belajar untuk makeup natural untuk musikal dan movie. Bedanya, makeup untuk musikal itu lebih tebal. Sedangkan movie lebih natural. Gak usah terlalu tebal.
Aku kena scene Ratna Manggalih 2. Jadi, ada belajar makeup hantu. Aku makeupin tuyul. Makeupnya itu, belajar sendiri. Jadinya, satu hari itu, makeup, hapus, makeup hapus. Sampai mukaku berjerawat... :'( Soalnya, aku kan jarang, bahkan gak pernah pakai makeup. Sekarang, tiap hari makeup. Itu bukan makeup lagi. Itu face painting. Pokoknya, waktu cuci muka itu sakiiitttt sekali. Tapi, gak apalah. Itu kan pengalaman juga.
Di hari presentasi, kami makeupin orang-orang musikal. Aku juga ada makeup penari. Itu susaaahhhh sekali. Soalnya, waktu aku suruh orangnya lihat ke atas, dia kesusahan. Apalagi ketika aku mau taruh eye linernya, dia suka kedipkan matanya. Mungkin gak terbiasa. Aku akhirnya meminta dosennya untuk membantu.
Kalau movie, aku kena scene Perang Saos 1. Ceritanya tentang anak sekolah yang bertengkar gara-gara salah satu gengnya itu membully anak-anak yang lemah. Berhubung anak sekolah, makeupnya harus natural. Cuma pakai bedak sama blush on (perona pipi). Rambutnya juga diikat satu aja.
Enak sih, ikut makeup. Tapi, kalau mau ikut, harus ambil resiko. Mukanya sakit. Soalnya habis makeup hapus lagi. Woaaahhh! Terus, di hari presentasi, gak bisa lihat anak-anak kelas lain presentasi. Soalnya harus makeupin anak musikal. Cuma bisa lihat musikal, movie, sama makan makanan Kuliner.
Kami juga ada kelas wawasan. Tahun ini, kelas wawasannya dibagi menjadi 2 kelompok. Yang 1 SMP, dan satunya lagi SMA / Mahasiswa. Sebenarnya, aku lebih mau ikut yang SMA. Tapi kan gak boleh. Soalnya aku baru naik SMP.
Tau gak kenapa? Soalnya, bintang tamunya itu keren. Ada pembawa acara Indonesian Idol ituuu... Aku lupa namanya. Terus, ada Najwa Shihab, yang membawa acara Mata Najwa. Terus, ada desainer baju terkenal sama pembawa acara Metro TV.
Tapi, kata teman-temanku yang sekontingen, kelas SMP lebih enak. Soalnya, materinya lebih mendalam.
Ada Toto Widjojo dan om Dimas dari Warner Music Indonesia. Warner Music Indonesia adalah sebuah perusahaan, atau apa gitu, yang melayani artis yang datang ke Indonesia. Susah juga sih, tapi, enaknya itu bisa ketemu berbagai artis. Ternyata, artis yang datang ke Indonesia itu gak cuma diminta datang, datang langsung. Tapi, juga ada permintaan yang aneh-aneh. Nah, Warner Music Indonesia juga harus melayani permintaan mereka. Kalian tahu kan, Maroon 5? Terakhir katanya konser yang akan dilaksanakan di Indonesia itu dibatalkan. Setelah dijelaskan, aku akhirnya tahu kenapa! Tapi, hanya kami yang boleh tahu. Intinya, masih rahasia! Hehe...
Ada juga pelukis tembok yang aku lupa namanya. Dia menciptakan karakter Popo. Terus ada juga band KOTAK. Seru sih... Mereka menceritakan kisah hidupnya sampai menjadi terkenal seperti sekarang.
Kalau kompetisi, lebih banyak lagi. Ada Fun and Smart. Itu adalah kegiatan kayak lomba gitu. Kalau misalnya di 1 lomba menang, maka akan mendapatkan token. Yang mendapatkan token paling banyak, dia yang menang. Kontingen kami hanya mendapatkan 2 token saja dari 8 permainan. Tentu saja kami gak menang. Yang menang dari kontingen.... apa ya? Aku lupa! Hehe... Pokoknya, mereka dapat 5 token.
Masih ada kompetisi atribut, orasi, photo booth. Tapi, tahun ini kami hanya memenangkan kompetisi atraksi. Itupun cuma juara ke 9. Yang lainnya, kami diatas juara 10.
Kalian pasti penasaran, kan? Kami mendapat peringkat berapa? Ditunggu ya, part selanjutnya!!! ;)
Awalnya, kami belajar untuk makeup natural untuk musikal dan movie. Bedanya, makeup untuk musikal itu lebih tebal. Sedangkan movie lebih natural. Gak usah terlalu tebal.
Aku kena scene Ratna Manggalih 2. Jadi, ada belajar makeup hantu. Aku makeupin tuyul. Makeupnya itu, belajar sendiri. Jadinya, satu hari itu, makeup, hapus, makeup hapus. Sampai mukaku berjerawat... :'( Soalnya, aku kan jarang, bahkan gak pernah pakai makeup. Sekarang, tiap hari makeup. Itu bukan makeup lagi. Itu face painting. Pokoknya, waktu cuci muka itu sakiiitttt sekali. Tapi, gak apalah. Itu kan pengalaman juga.
Di hari presentasi, kami makeupin orang-orang musikal. Aku juga ada makeup penari. Itu susaaahhhh sekali. Soalnya, waktu aku suruh orangnya lihat ke atas, dia kesusahan. Apalagi ketika aku mau taruh eye linernya, dia suka kedipkan matanya. Mungkin gak terbiasa. Aku akhirnya meminta dosennya untuk membantu.
Kalau movie, aku kena scene Perang Saos 1. Ceritanya tentang anak sekolah yang bertengkar gara-gara salah satu gengnya itu membully anak-anak yang lemah. Berhubung anak sekolah, makeupnya harus natural. Cuma pakai bedak sama blush on (perona pipi). Rambutnya juga diikat satu aja.
Enak sih, ikut makeup. Tapi, kalau mau ikut, harus ambil resiko. Mukanya sakit. Soalnya habis makeup hapus lagi. Woaaahhh! Terus, di hari presentasi, gak bisa lihat anak-anak kelas lain presentasi. Soalnya harus makeupin anak musikal. Cuma bisa lihat musikal, movie, sama makan makanan Kuliner.
Kami juga ada kelas wawasan. Tahun ini, kelas wawasannya dibagi menjadi 2 kelompok. Yang 1 SMP, dan satunya lagi SMA / Mahasiswa. Sebenarnya, aku lebih mau ikut yang SMA. Tapi kan gak boleh. Soalnya aku baru naik SMP.
Tau gak kenapa? Soalnya, bintang tamunya itu keren. Ada pembawa acara Indonesian Idol ituuu... Aku lupa namanya. Terus, ada Najwa Shihab, yang membawa acara Mata Najwa. Terus, ada desainer baju terkenal sama pembawa acara Metro TV.
Tapi, kata teman-temanku yang sekontingen, kelas SMP lebih enak. Soalnya, materinya lebih mendalam.
Ada Toto Widjojo dan om Dimas dari Warner Music Indonesia. Warner Music Indonesia adalah sebuah perusahaan, atau apa gitu, yang melayani artis yang datang ke Indonesia. Susah juga sih, tapi, enaknya itu bisa ketemu berbagai artis. Ternyata, artis yang datang ke Indonesia itu gak cuma diminta datang, datang langsung. Tapi, juga ada permintaan yang aneh-aneh. Nah, Warner Music Indonesia juga harus melayani permintaan mereka. Kalian tahu kan, Maroon 5? Terakhir katanya konser yang akan dilaksanakan di Indonesia itu dibatalkan. Setelah dijelaskan, aku akhirnya tahu kenapa! Tapi, hanya kami yang boleh tahu. Intinya, masih rahasia! Hehe...
Ada juga pelukis tembok yang aku lupa namanya. Dia menciptakan karakter Popo. Terus ada juga band KOTAK. Seru sih... Mereka menceritakan kisah hidupnya sampai menjadi terkenal seperti sekarang.Kalau kompetisi, lebih banyak lagi. Ada Fun and Smart. Itu adalah kegiatan kayak lomba gitu. Kalau misalnya di 1 lomba menang, maka akan mendapatkan token. Yang mendapatkan token paling banyak, dia yang menang. Kontingen kami hanya mendapatkan 2 token saja dari 8 permainan. Tentu saja kami gak menang. Yang menang dari kontingen.... apa ya? Aku lupa! Hehe... Pokoknya, mereka dapat 5 token.
Masih ada kompetisi atribut, orasi, photo booth. Tapi, tahun ini kami hanya memenangkan kompetisi atraksi. Itupun cuma juara ke 9. Yang lainnya, kami diatas juara 10.
Kalian pasti penasaran, kan? Kami mendapat peringkat berapa? Ditunggu ya, part selanjutnya!!! ;)
Komentar
Posting Komentar