Travelling to Malaysia (part 2 : Johor)

Setelah sampai di bandara, kami memasukkan bagasi. Kami tidak perlu check in lagi karena mama sudah check in dari kemarin. Setelah memasukkan bagasi kami pergi ke ruang tunggu. Ada pengumuman kalau ada pesawat ke Johor akan berangkat. Kami segera naik pesawat. Di pesawat, aku dan kedua adik sepupuku tidak tidur, tetapi melipat origami.

Di bandara Senai, Johor

Aku, Willsen, dan Winny

Tanpa sadar, kami sudah sampai di bandara Senai, Johor. Aku senang.  Kami keluar dari pesawat dan berfoto di depannya. Kami berjalan bersama menuju tempat mengambil bagasi. Aku pun mengeluarkan tongsis. Aku menghentikan papa, mama, dll untuk berfoto sebentar di depan spanduk yang bertuliskan 'Welcome to Malaysia'. Aku mengambil kereta dorong. Kedua adik sepupuku meminta aku untuk mendorong mereka. Mereka berdua ternyata sudah duduk di atas troli. Aku pun mendorong mereka sambil tertawa. Sampai akhirnya mamanya Willsen meminta kami untuk membawa trolinya ke sana. Kami keluar dari bandara dengan membawa 2 buah troli. Suhu yang dingin pun otomatis berubah menjadi panas ketika kami melewati gerbang pintu. Di Johor katanya sedang musim hujan. Tapi, kami merasakan panas sekali. Kami keliling-keliling mencari taksi. Akhirnya ketemu sebuah kounter taksi kecil. Kami memesan 2 taksi untuk mengantar kami pergi ke hotel. Jarak bandara ke hotel lumayan jauh. Jalan di Johor beda jauh dengan jalan di Pontianak. Jalan di Johor itu rata. Maksudnya tidak berlubang. Kalau jalan di Pontianak banyak lubang._. Oh ya, hotelnya bernama hotel KSL. Di samping hotelnya ada mall KSL.

Sesampainya di hotel, kami menaruh koper lalu pergi ke mall. Kalian pasti bertanya, "Ngapain ke mall jam 10?" Kami ke mal itu untuk cari makan. Rata-rata toko dan restoran sudah tutup. K

ami makan di sebuah restoran yang menjual makanan Asia. Aku memesan kimchi, makanan Korea. Tak lama kemudian, teman mama beserta ketiga anak dan suaminya datang. Teman mama ini pindah ke Johor dan sampai sekarang tinggal di Johor. 

Selfie di lift

Setelah makan, kami check in. Kami langsung ke kamar. Aku baru saja mau bersiap-siap tidur. Mama langsung berkata, "Koq kamarnya enggak sesuai dengan yang dipesan?" Akhirnya, kami turun untuk mengganti kamar. Di lift, mama teringat kalau di lantai 7 itu ada theme park. Jadi, kami turun ke lantai 7 sebentar untuk melihat theme park. Sebenarnya, itu bukan theme park, tetapi water theme park. Setelah puas melihat lihat kami turun untuk mengganti kamar. Akhirnya, kami kembali ke kamar, mengambil bagasi, lalu pindah kamar. Aku baru pertama kali melihat hotel yang ada guling. Gulingnya itu berbentuk unik,. Bentuknya itu seperti pocong. Setelah semuanya selesai, aku langsung mencari wi-fi, "Wi-fi! Wi-fi! Papa Wi-fi nya apa?" papa memberitahu password wi-fi di hotel itu. Kemudian, aku menyambungkan wi-finya. Baru saja aku mau membuka game Growtopia, mama sudah menyuruhku tidur. Aku tidur di satu tempat tidur. Sedangkan papa dan mama tidur di satu tempat tidur lagi, hanya saja tempat tidur papa dan mama lebih besar. Kami harus segera tidur karena sudah malam dan besok kami akan ke MALAKA