Menggambar Bersama Prof. Liang Ci Mei

Prof Liang Ci Mei sdang menjelaskan penggunaan alat-alat
Pada tanggal 7 Maret 2014, ada seorang pelukis teknik lukisan China yang bernama Prof Liang Ci Mei datang ke KhaChiFA. Untuk apa? Tentu saja untuk mengajarkan anak-anak sanggar KhaChiFA untuk melukis lukisan China. Sudah jelas, dia datang dari China dan berbicara Tionghua. Banyak teman-temanku di KhaChiFA tidak mengerti bahasa Tionghua. Tapi, aku bisa karena kami dari PlayGroup sudah belajar bahasa Tionghua.
 


 Kami melihat beliau melukis bunga mutan dan bambu. Kertasnya, kuasnya, catnya tak ada di Indonesia loh.... Barang-barang tersebut hanya ada di China.

Prof Liang Ci Mei melukis tanpa sket


Lukisan pertama, bunga mutan. Prof. Liang Ci Mei menaruh cat di atas palet. Cat tersebut ada warna pink tua, pink, dan putih. Ketiga cat tersebut langsung dipakai dalam satu kuas. Lalu dikuaskan ke kertas. hasilnya.... KEREN !!! Selanjutnya, aku tidak terlalu nampak karena banyak anak-anak dari sanggar KhaChiFA yang mengerumuni Prof. Liang Ci Mei. Setelah gambarnya selesai, beliau menunjukkan gambarnya... Bagus sekali!

Lukisan kedua, bambu. Aku sudah capek berdiri dan berjinjit. Jadi aku duduk, sehingga aku tidak melihat Prof. Liang Ci Mei melukis. Tapi, hasilnya bagus!

Setelah selesai melukis, kami berfoto bersama beliau dan suaminya.

 
Prof Liang Ci Mei dan anak-anak KhaChiFA


Aku bersama suami Prof Liang Ci Mei
 
Aku dan Prof Liang Ci Mei


























Tak lupa, aku memberikan hasil karyaku ke Prof. Liang Ci Mei. Karyaku itu berjudul "Di Dunia Bunga" dan sudah diartikan ke bahasa Tionghua.

Kenang-kenangan dariku untuk Prof Liang Ci Mei

Kenang-kenangan dari tante Eva Dolorosa

Walaupun baru satu jam, Prof. Liang Ci Mei bisa melukis dua gambar loh. Kalian lebih suka yang mana? Aku sih lebih suka bunga mutan atau karena aku perempuan ya? Jadinya lebih suka bunga? Hehehe. ^_^. Sampai di sini dulu ya ceritaku.

Suka yang mana?













Komentar

Postingan Populer